SISTEM OPERASI
Perkembangan sistem operasi
DOSEN YANG BERSANGKUTAN : APRI SISWANTO M.kom
DISUSUN OLEH:
ISLAHUDIN (NPM : 123510600)
KELAS
: 2C
FAKULTAS :
TEKNIK
JURUSAN : TEKNIK PERANGKAT LUNAK (TPL)
KATA
PENGANTAR
Segala puji
bagi Allah
swt. yang telah memberikan rahmatnya kepada setiap hamba-Nya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan
makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup
menyelesaikannya dengan baik.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat mengetahui seberapa besar pengaruh
sistem operasi bagi manusia terhadap perkembangan teknologi. Makalah ini
disusun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri peribadi penyusub maupun yang datang dari luar. Namun dengan
penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Allah swt. akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Makalah ini memuat tentang “Sejarah
Perkembangan Jenis -
Jenis Sistem Operasi (windows, lunux, unix, dan mac os)”. Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada dosen
pembimbing yang telah memberikan tugas dalam bentuk makalah seperti ini
sehingga penyusun dapat mengetahui sejarah perkembangan jenis-jenis sistem
operasi.
Selanjutnya
penyusun berharap semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih
luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan,
penyusun mohon untuk saran dan kritiknya. Terima kasih.
Wassalam.
Pekanbaru, 10 Maret 2012
Penulis
i
DAFTAR
ISI
KATA PENGANTAR...................................................................... i
DAFTAR ISI………......................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................. 1
1.1
LATAR BELAKANG.............................................................. .............. 1
1.2
RUMUSAN MASALAH.......................................................... .............. 1
1.3
TUJUAN PENULISAN............................................................ .............. 2
BAB
II PEMBAHASAN................................................................ 3
2.1 SEJARAH
PERKEMBANGAN WINDOWS......................... .............. 3
A. SEJARAH WINDOWS.......................................................... .............. 3
B. PERKEMBANGAN WINDOWS........................................... .…......... 3
2.2 SEJARAH PERKEMBANGAN UNIX.................................. .............. 9
A. SEJARAH UNIX................................................................... .............. 9
B. PERKEMBANGAN UNIX.................................................... .............. 10
2.3 SEJARAH PERKEMBANGAN LINUX................................ .............. 12
A. SEJARAH LINUX................................................................ .............. 12
B. PERKEMBANGAN LINUX.................................................. .............. 13
2.4 SEJARAH PERKEMBANGAN MAC OS.............................. .............. 17
A. SEJARAH MAC OS.............................................................. .............. 17
B. PERKEMBANGAN MAC OS............................................... .............. 17
BAB III
PENUTUP......................................................................... 28
3.1 KESIMPULAN......................................................................... .............. 28
3.2 SARAN ................................................................................... .............. 28
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA........................................................ 29
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR
BELAKANG
Tanpa perangkat lunak (software) sebuah
komputer sebenarnya sekumpulan besi yang tidak berguna. Dengan software sebuah
komputer dapat digunakan untuk menyimpan, mengolah data (memproses) dan mendapatkan
kembali informasi yang telah disimpan, menemukan kesalahan dalam program,
memainkan games dan menggunakan banyak aktivitas lainnya yang bernilai. Pada
umumnya program komputer dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu :
a. Program sistem (system program)
Yang berfungsi untuk mengatur operasi dari komputer itu
sendiri.
b. Program aplikasi (application program)
Yang berfungsi untuk membantu
menyelesaikan masalah untuk pemakainya.
Dasar yang sangat penting dari semua
program sistem adalah operating system yang mengontrol semua sumber daya
komputer dan menyediakan landasan sehingga sebuah program aplikasi dapat
ditulis atau dijalankan. Sebuah sistem komputer modern berisi satu atau lebih
prosesor, banyak memori utama (sering disebut sebagai "core memory",
walaupun magnetic cores yang sudah tidak digunakan dalam memory selama lebih
satu dekade), clocks, terminal, disk, antarmuka (interface) jaringan, dan
peralatan masukan/keluaran lainnya. Sebuah sistem yang kompleks, yaitu untuk
menulis program yang disimpan dalam track sehingga dapat digunakan secara
benar, apalagi dengan pengoptimalannya adalah sebuah pekerjaan atau tugas yang
sangat sulit.
Operating System (OS) adalah tempat untuk menempatkan software system. Dari sini ditemukan
penerjemah perintah (command interpreter/shield), compiler, editor, dan
application program independent.
OS merupakan bagian dari software yang dijalankan dalam
kernel mode atau supervisor mode.
OS memproteksi
dari pemakai yang menganggu pemakain hardware (diabaikan untuk microprossors
yang sebelumnya yang tidak memiliki proteksi hardware). Compiler dan editors
dijalankan dalam user mode.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah dari makalah ini, yaitu :
1. Sejarah Perkembangan Windows ?
2. Sejarah Perkembangan Unix ?
3. Sejarah Perkembangan Linux ?
4. Sejarah Perkembangan Mac OS ?
1
1.3 TUJUAN PENULISAN
Sistem Operasi telah berkembang selama
lebih dari 40 tahun dengan dua tujuan utama. Pertama, Sistem Operasi mencoba
mengatur aktivitas-aktivitas komputasi untuk memastikan pendaya-gunaan yang
baik dari sistem komputasi tersebut. Kedua, menyediakan lingkungan yang nyaman
untuk pengembangan dan jalankan dari program.
Pada awalnya,
sistem komputer digunakan dari depan konsol. Perangkat lunak seperti assembler,
loader, linker dan kompilator meningkatkan kenyamanan dari sistem
pemrograman, tapi juga memerlukan waktu set-up yang banyak. Untuk mengurangi
waktu set-up tersebut, digunakan jasa operator dan menggabungkan tugas-tugas
yang sama (sistem batch).
Sistem batch
mengizinkan pengurutan tugas secara otomatis dengan menggunakan Sistem Operasi
yang resident dan memberikan peningkatan yang cukup besar dalam utilisasi
komputer. Komputer tidak perlu lagi menunggu operasi oleh pengguna. Tapi
utilisasi CPU tetap saja rendah. Hal ini dikarenakan lambatnya kecepatan
alat-alat untuk M/K relatif terhadap kecepatan CPU. Operasi off-line
dari alat-alat yang lambat bertujuan untuk menggunakan beberapa sistem
reader-to-tape dan tape-to-printer untuk satu CPU. Untuk meningkatkan keseluruhan
kemampuan dari sistem komputer, para developer memperkenalkan konsep multiprogramming.
Selanjutnya tujuan penyusun
melakukan penyusunan makalah ini adalah sebagai pemenuhan tugas dari dosen yang
bersangkutan, kemudian tujuan penyusun selanjutnya adal semoga makalah ini
dapat dijadikan sarana pembelajaran dan member informadsi dan juga dapat
menyuguhkan edukasi kepada setiap pembaca.
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 SEJARAH PERKEMBANGAN WINDOWS
A. SEJARAH WINDOWS
Bagi anda yang saat ini tengah membaca
tulisan ini tentu tidak asing dengan yang namanya windows. Ya, windows adalah
operating system buatan microsoft yang didirikan oleh Bill Gates. Berikut ini adalah sedikit Sejarah Singkat
Windows.
Dimulai dari DosShell for DOS 6 buatan
Microsoft dan inginnya Microsoft bersaing terhadap larisnya penjualan Apple
Macintosh yang menggunakan GUI, Microsoft menciptakan Windows 1.0. Nama ini
berasal dari kelatahan karyawan Microsoft yang menyebut nama aplikasi tersebut
sebagai Program Windows (Jendela Program). Windows versi 2 adalah versi Windows
pertama yang bisa diinstal program. Satu-satunya program yang bisa ditambahkan
adalah Microsoft Word versi 1. Windows versi 3 menjanjikan aplikasi tambahan
yang lebih banyak, kelengkapan penggunaan, kecantikan user interface atau
antarmuka dan mudahnya konfigurasi. Windows versi 3.1 adalah versi Windows yang
bisa mengoptimalisasi penggunaannya pada prosesor 32-bit Intel 80386 ke atas.
Windows versi 3.11 adalah versi Windows terakhir sebelum era Start Menu.
Windows 3.11 pun adalah versi Windows pertama yang mendukung
networking/jaringan. Versi Hibrida dapat dijalankan tanpa MS-DOS. Versi Hibrida
tersebut menginstalasi dirinya sendiri dengan DOS 7. Tidak seperti Windows
versi 16-bit yang merupakan shell yang harus diinstalasi melalui DOS terlebih
dahulu.
B. PERKEMBANGAN SYSTEM OPERASI WINDOWS
1. Windows 1.0
Versi pertama Microsoft Windows, yang
disebut dengan Windows 1.0, dirilis pada tanggal 20 November 1985. Versi ini
memiliki banyak kekurangan dalam beberapa fungsionalitas, sehingga kurang
populer di pasaran. Microsoft Windows
1.0 merupakan versi pertama sistem operasi dalam dunia sistem operasi berbasis
Graphical User Interface (GUI) yang dibuat oleh Microsoft Corporation . Versi
ini sebenarnya diluncurkan pertama kali pada tanggal 10 November 1983, tapi
tidak pernah keluar ke pasar publik sebelum bulan November 1985, karena
banyaknya hambatan yang terjadi ketika pengembangan berlangsung. Windows 1.x
bukanlah merupakan sebuah paket sistem operasi GUI—seperti halnya Apple dengan
Lisa dan Macintosh-nya, tetapi hanya merupakan paket GUI tambahan yang berjalan
di atas DOS, karena itulah, nama kode yang digunakannya adalah Interface
Manager. Windows 1.x menggunakan tampilan bitmap (device independent bitmap
atau disingkat DIB) dan menambahkan mouse sebagai satu lagi perangkat yang
dapat digunakan untuk mengoperasikan Windows.
Pada versi pertama ini, Microsoft mengintegrasikan banyak program tambahan, seperti Microsoft Paintbrush, Write, Notepad, Calendar, Calculator, CardFile, dan juga Clipboard.
Pada versi pertama ini, Microsoft mengintegrasikan banyak program tambahan, seperti Microsoft Paintbrush, Write, Notepad, Calendar, Calculator, CardFile, dan juga Clipboard.
3
Game yang disediakan pun hanya satu:
Reversi. Sebagai shell untuk mengatur berkas, digunakanlah MS-DOS Executive.
Fungsinya sama saja dengan kebanyakan shell yang beredar di pasaran seperti
Norton Commander atau DOS Shell, tapi MS-DOS Executive berjalan di atas
Windows, sementara kedua shell tersebut berjalan di atas DOS.
2. Windows 2.x
Windows versi 2 pun muncul kemudian
pada tanggal 9 Desember 1987, dan menjadi sedikit lebih populer dibandingkan
dengan pendahulunya. Sebagian besar populeritasnya didapat karena kedekatannya
dengan aplikasi grafis buatan Microsoft,Microsoft Excel for Windows dan
Microsoft Word for Windows. Microsoft Windows 2.0 merupakan versi kedua dari sistem operasi
berbasis graphical user interface (GUI) buatan Microsoft Corporation, yang
dirilis pada 9 Desember 1987 akibat kurang suksesnya Windows versi 1.0. Sebab
Windows 1.0 kurang sukses adalah karena kurangnya aplikasi yang mendukung
Windows 1.x. Windows 2.x mendukung penggunaan kartu grafis dengan spesifikasi
VGA (Video Graphics Array), sehingga dapat menampilkan resolusi hingga 640×480
pada kedalaman warna 4-bit (16 warna). Selain itu, Windows 2.x juga mendukung
penggunaan prosesor Intel 80286, prosesor pertama dengan kemampuan untuk
memproteksi area memori atau dikenal dengan protected mode meski tidak dapat
melakukan switching kembali ke dalam real mode tanpa harus melakukan restart computer.
3. Windows 3.0

Windows 3.00 memiliki semua kelebihan dari Windows 2.xx, seperti dukungan untuk kartu grafis VGA (bahkan untuk kartu SVGA atau XGA), icon yang lebih kaya, dan GUI yang sedikit lebih manis dibandingkan dengan Windows 2.xx.
Windows 3.xx dapat menjalankan banyak MS-DOS Prompt dan aplikasinya secara multitasking, karena lingkungan DOS Virtual Machine dalam Windows 3.xx sedikit dirombak oleh Microsoft. Windows 3.xx dapat menggunakan memori di atas 640 KB (dalam DOS, range alamat memori dari 0 Byte hingga 640 kilobytes disebut dengan conventional memory, di mana semua aplikasi berjalan) sehingga para pengembang pun dapat mengembangkan aplikasi yang lebih kuat karena memiliki memori yang jauh lebih tinggi dibandingkan 640 kilobytes batasan DOS. Salah satu penyebab populernya Windows 3.00 adalah karena Microsoft menyediakan SDK (Software Development Kit) untuk Windows 3.00, sehingga para pengembang akan lebih mudah dalam menulis dan mengembangkan aplikasinya untuk Windows. Setelah versi 3.0 diluncurkan, banyak pengembang memfokuskan untuk mendesain banyak aplikasi untuk Windows, tetapi yang paling berkembang dengan pesat adalah driver perangkat keras untuk Windows 3.00. Windows 3.00 menggunakan arsitektur Virtual Device Driver (VXD) yang dapat meminimalisasi ketergantungan setiap driver untuk perangkat keras tertentu dengan menambahkan sebuah lapisan (disebut virtual driver) antara hardware dan kernel sistem operasi.
4
Microsoft meluncurkan Windows 3.10 pada tanggal 6 April
1992, dilengkapi dengan fitur multimedia (MIDI, Wave, CD Audio), dan TrueType
Font (TTF). Fitur multimedia yang disertakan menggunakan MCI (Media Control
Interface), tapi hanya mendukung tiga jenis media saja: MIDI Sequencer, Wave
Audio, dan CD Audio; sedangkan TrueType Font merupakan pelengkap fitur WYSIWYG
beberapa aplikasi, sehingga para pengguna dapat melihat hasil cetakan serupa
dengan apa yang mereka lihat di layar. Windows 3.10 juga mendukung penggunaan
kombinasi tombol Ctrl + Alt + Del—yang pada DOS dapat digunakan sebagai tombol
sakti untuk melakukan restart komputer sebagai tombol sakti untuk menampilkan
daftar aplikasi, atau menutup sebuah aplikasi, baik yang sedang berjalan atau
yang sedang tidak merespons.
Windows 3.10 juga telah mendukung
fitur drag-and-drop, yang berarti pengguna tidak perlu melakukan operasi copy
objek dari sebuah tempat lalu mem-paste-kannya ke tempat tujuannya, melainkan
cukup dengan menyeret objek tersebut ke lokasi baru. Selain untuk objek seperti
ikon atau berkas, Windows 3.10 juga mendukung Objek OLE (Object Linking and
Embedding) untuk di-drag-and-drop dari satu lokasi ke lokasi lainnya. OLE
mengizinkan pengguna untuk memasukkan elemen dari sebuah berkas ke dalam berkas
lainnya (seperti memasukkan worksheet Microsoft Excel dalam dokumen Microsoft
Word).
4. Windows 3.1
Microsoft membuat versi Windows 3.1, sebagai revisi dari versi 3.0 dengan
berbagai penambahan dan mendukung multimedia. Dalam dua bulan pertama
nya, menjual di atas tiga juta salinan, termasuk upgrade dari Windows 3.0. Berikut adalah perubahan
yang utama dari Windows 3.0:
a.
No
Real (8086) mode support
b.
Mendukung jenis tulisan (font) yang skalabel
Truetype
c.
Kemampuan
Multimedia
d.
Obyek
Linking and Embedding ( OLE)
e.
Kemampuan
mem-boot kembali aplikasi
f.
Mouse
Trails untuk mempermudah mouse menggunakan peralatan display LCD
g.
Perlindungan
Interapplication lebih baik dan diagnostik kesalahan yang lebih baik
h.
Mendukung
API multimedia dan networking
i.
Kompabilitas
API level source dengan Windows NT
5. Windows 95

5
selain itu juga diperkenalkan
Windows Explorer sebagai pengganti File Manager, dukungan plug-and-play,
dukungan program aplikasi MS-DOS dan Windows 16-bit dan Windows 32-bit, dan
dukungan bagi nama-nama berkas (file) yang panjang, yang mendukung penamaan
hingga 256 karakter, dan browser opsional Microsoft Internet Explorer.
Windows 95 memiliki fitur-fitur
sebagai berikut:
a.
Sebuah
antarmuka grafis yang didesain ulang (sangat berbeda dengan versi Windows 3.x),
yakni desktop yang dapat dikonfigurasikan, adanya taskbar, tombol Start, dan
menu konteks.
b.
Kompatibilitas
dengan perangkat keras yang lama, serta aplikasi MS-DOS 16-bit serta Windows
16-bit.
c.
Arsitektur
32-bit untuk driver perangkat, yang disebut oleh Microsoft Virtual Device
Driver (VxD).
d.
Fungsi
multitasking yang ditingkatkan. Windows 95 menggunakan skema preemptive
multitasking, menggantikan skema cooperative multitasking yang sebelumnya
digunakan oleh Windows 3.x.
e.
Subsistem
jaringan, subsistem disk, dan subsistem pencetakan yang berbasis 32-bit dan
juga terintegrasi.
f.
Dukungan
jaringan terintegrasi yang cukup luas, mencakup Microsoft Networking (NetBEUI),
TCP/IP, NetWare (IPX/SPX), Banyan Vines; Windows Messaging untuk berkirim
e-mail; Dial-up Networking untuk koneksi Remote Access Services (RAS) dan
koneksi Internet.
g.
Dukungan
terhadap nama berkas panjang.
h.
Dukungan
plug-and-play untuk mendeteksi instalasi perangkat keras dan konfigurasi
terhadapnya secara otomatis.
i.
Dukungan
Advanced Power Management (APM) untuk manajemen daya
j.
Dukungan
multimedia (audio/video) terintegrasi.
6. Windows 98

a.
32-bit
allocation system (FAT32) yang tidak hanya mengijinkan drive hard disk lebih
besar dari 2GB.
b.
Dukungan untuk
peripheral Universal Serial Bus (USB)
c.
Dukungan untuk
WebTV (sejak saat itu berubah menjadi MSN TV)
6
d.
Dukungan untuk lebih dari satu monitor
e.
Microsoft Web Server
f.
Microsoft Task Scheduler
Pada 1999,
Microsoft merelease Windows 98SE (Second Edition), yang meningkatkan Windows
dan juga ditambahkan fitur sebagai berikut:
a.
Dukungan untuk DVD-ROM
b.
Internet
Connection Sharing (ICS)
c.
Meningkatkan
waktu startup untuk program
d.
Meningkatkan
dukungan USB
7. Windows ME

8.
Windows NT
Windows NT adalah produk
terpisah dari Windows 3.x, Windows 95, dan Windows 98. Di
arahkan pada pangsa pasar perusahaan, untuk digunakan pada workstation dan
server yang high-end. Versi pertama, 3.1 dan versi 3.5 dan 3.51, menggunakan
antar muka yang sama dengan Windows 3.1. Versi 4.0 menggunakan antar muka yang
diperkenalkan pertama kali dengan Windows 95.
Windows
NT 4.0 menawarkan fitur baru sebagai berikut:
a.
Dukungan NTFS file system
b.
Model keamanan (security model)
c.
Remote Access Server (RAS)
d.
Subsystem OS/2 dan POSIX
e.
Kemampuan untuk berjalan pada prosesor Intel,
Alpha, MIPS dan Motorola
Windows NT 4.0 terdiri dari
dua versi : Advanced Server dan Workstation.
9. Windows 2000

7
Windows 2000 dibangun pada
Windows NT dan menawarkan peningkatan sebagai berikut:
a.
Active
Directory yang baru, dan Terminal Service yang telah terintegrasi.
b.
Image
Preview
c.
Browser
Explorer yang baru, yaitu Internet Explorer 5.0.
d.
Dukungan
untuk Microsoft DirectX. Sebelumnya dalam Windows NT 4.0 hanya mendukung
akselerasi OpenGL saja.
e.
Windows
Media Player 6.4 terintegrasi. Akan tetapi, versi Windows Media Player tersebut
dapat diinstalasikan di dalam versi Windows NT 4.0.
f.
Plug
And Play yang lebih canggih, sehingga memasang hardware tertentu dapat langsung
berjalan tanpa harus melalui proses restart.
g.
Menggunakan
driver untuk hardware berbasis Windows Driver Model atau dikenal juga dengan
WDM.
h.
Dukungan
untuk manajemen daya yang lebih baik, yaitu ACPI (Advanced Configuration and
Power Interface) yang dapat menghemat daya, utamanya ketika digunakan pada
komputer portabel seperti halnya laptop atau notebook.
Terdapat
tiga versi Windows 2000 yang berbeda : Professional, Server dan Advanced
Server.
10. Windows XP

Berbagai jenis varian windows XP antara
lain :
c.
"Windows
XP Professional Edition", untuk aplikasi bisnis
11. Windows Vista

8
12. Windows 7

13. windows 8
Windows 8 adalah nama kode untuk versi
mendatang dari Microsoft Windows, serangkaian sistem operasi yang diproduksi
oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi, termasuk komputer rumah
dan bisnis, laptop, netbook, tablet PC, server, dan PC pusat media. Sistem
operasi ini menggunakan mikroprosesor ARM selain mikroprosesor x86 tradisional
buatan Intel dan AMD. Antarmuka penggunanya diubah agar mampu digunakan pada
peralatan layar sentuh selain mouse dan keyboard.
Microsoft belum mengumukan tanggal distribusi Windows 8, meski sejumlah kantor berita menduga sistem operasi ini akan tersedia pada akhir 2012.
Microsoft belum mengumukan tanggal distribusi Windows 8, meski sejumlah kantor berita menduga sistem operasi ini akan tersedia pada akhir 2012.
2.2. SEJARAH PERKEMBANGAN UNIX
A. SEJARAH UNIX
Unix adalah sebuah Sistem Operasi
yang pada awalnya dikembangkan oleh Bell Labs pada tahun 1969 sebagai sebuah
sistem yang berkonsep ‘interaktif time-sharing’. Pencipta dari Unix adalah Ken
Thomson dan Dennis Ritchie. Pada tahun 1974, Unix menjadi Sistem Operasi
pertama yang ditulis dalam Bahasa C dan sistem operasi yang sifatnya terbuka
atau standard. Unix telah terstandardisasi oleh IEEE sebagai Portable Operating
System Interface (POSIX).
Ciri – ciri atau karakteritis UNIX
adalah:
a. Portabilitas : Sistem UNIX mudah
diadaptasikan ke sistem komputer yang lain atau pada berbagai jenis komputer.
b. Multiuser : sejumlah pemakai dapat
menggunakan sistem secara bersamaan.
9
Keuntungan dengan adanya ciri
multiuser :
1. Penghematan perangkat keras
2. Data dapat diakses oleh
banyak pemakai secara serentak
3. Multitasking : seorang pemakai dapat melakukan
beberapa pekerjaan dalam waktu yang bersamaan dari sebuah
terminal.
4. Sistem berkas yang hierarkis : memungkinkan
pemakai mengorganisasikan
informasi / data dalam bentuk yang mudah
untuk diingat dan mudah untuk mengaksesnya.
5. Utilitas : merupakan
program yang disesuaikan dengan kebutuhan/tugas tertentu
B. PERKEMBANGAN SYSTEM
OPERASI UNIX
1.
AIX
AIX (singkatan dari Advanced
Interactive eXecutive) adalah sebuah versi sistem operasi
UNIX yang dikembangkan oleh IBM
untuk platform server
dan workstation IBM RS/6000. Versi pertama dari AIX dibuat berbasiskan sistem operasi UNIX
System V release 2. Sebelum dirilis kepada publik, singkatan AIX sebenarnya
adalah Advanced IBM Unix. Versi terbarunya, versi 5L 5.3 mendukung
hingga 64 CPU dan mampu
mengakses Random access memory (RAM) hingga 2
terabyte. Sistem berkas JFS2 pun mendukung kapasitas partisi dan ukuran berkas maksimum
melebihi 16 terabyte.
AIX versi 1,
yang diperkenalkan pada tahun 1986 merupakan sebuah versi UNIX yang dibuat
berbasiskan UNIX System V Release 3. Selanjutnya, IBM pun melakukan porting
versi AIX tersebut agar dapat digunakan di atas platform RS/6000, sebagai
AIX/6000, dan semenjak tahun 1989 AIX pun menjadi sistem operasi utama untuk
RS/6000. Pada saat mengembangkan AIX, IBM dan INTERACTIVE Systems Corporation
(yang dikontrak oleh IBM) juga menambahkan kode sumber dari UNIX BSD versi 4.2 dan BSD 4.3.
2. Xenix
Xenix atau
XENIX adalah sistem operasi keturunan UNIX yang dibeli lisensinya oleh Microsoft
Corporation dari AT&T sebagai
pengembang UNIX
Version 7 pada 1979. Setelah itu,
Microsoft mengembangkan Xenix sendirian, sebelum akhirnya dibantu oleh Santa
Cruz Operation (SCO) yang turut serta mengembangkannya. Xenix merupakan
sistem operasi UNIX yang berjalan di atas mikrokomputer 16-bit, di saat
sistem UNIX lainnya
berfokus pada komputer mainframe. Sistem operasi ini diperkenalkan pada
tanggal 25 Agustus 1980, dan menjadi sistem operasi UNIX paling
populer pada zamannya.
Xenix berbeda
dengan sistem UNIX
versi 7 yang menjadi "leluhurnya", dengan memasukkan beberapa elemen
dari BSD, sebelum
akhirnya sistem operasi ini menjadi UNIX paling populer digunakan mengingat
mikrokomputer 16-bit jauh lebih
murah dibandingkan dengan mainframe.
Microsoft tidak
menjual Xenix secara langsung kepada pengguna, tapi mereka melisensikan Xenix
kepada OEM seperti Intel Corporation, Tandy
Corporation, Altos,
10
dan SCO yang kemudian
melakukan porting ke arsitektur komputer mereka masing-masing. Sebelum
jalan di atas mikrokomputer, Xenix
berjalan di atas minikomputer PDP-11 dari Digital
Equipment Corporation. Port pertama dari Xenix berjalan di atas mikrokomputer berbasis Zilog
Z8001 yang bersifat 16-bit. Altos kemudian membuat versi mereka sendiri pada tahun 1982;
Tandy Corporation juga berikutnya mengintegrasikan
Xenix ke dalam TRS-XENIX dengan prosesor Motorola
68000 pada bulan Januari
1983 yang ternyata lebih gegas; lalu SCO juga membuat Xenix agar
dapat berjalan di atas Intel 8086
pada bulan September
1983. Sebuah port juga dibuat untuk Apple Lisa yang juga
menggunakan prosesor Motorola 68000. Pada saat
itu, Xenix dibuat berbasiskan UNIX
System III dari AT&T.
3.
SunOS
adalah sebuah versi UNIX yang digunakan dalam
workstation-workstation Sun Microsystems yang dirilis pada tahun 1982. Setelah
merilis SunOS versi 4, Sun Microsystems mengubah kode UNIX BSD yang sebelumnya
mereka gunakan dengan kode UNIX System V, setelah mendapatkan lisensi dari
pemegang lisensi UNIX waktu itu, AT&T. Perubahan ini menjadikan namanya
berubah menjadi Solaris versi 2, dari yang seharusnya SunOS 5. Sehingga, secara
tidak langsung, SunOS pun dianggap sebagai Solaris versi 1.x.
Istilah
SunOS masih digunakan sebagai istilah yang merujuk kepada inti dari Solaris.
Nomor versi inti SunOS dianggap sebagai versi Solaris 5.{nomor versi Solaris}.
Sebagai contoh, Solaris 10, dapat disebut sebagai SunOS 5.10. Man page Solaris
juga dinamai sebagai SunOS, meski istilah SunOS tidak lagi digunakan dalam
dokumentasi marketing Sun Microsystems.
4. Oracle
Solaris
sebelumnya
dikenal sebagai Sun Solaris merupakan sebuah sistem operasi keluarga
Unix yang sebelumnya dikembangkan oleh Sun
Solaris
dalam sejarahnya dikenal sebagai perangkat lunak yang dikembangkan berbasis
kode sumber tertutup, kemudian pada bulan Juni 2005 Sun Microsystem merilis
sebagian besar basis kode di bawah lisensi CDDL dan mendirikan proyek sumber
terbuka OpenSolaris. Melalui OpenSolaris Sun ingin membuat sebuah komunitas
pengembang dan pengguna atas sistem operasi tersebut. Setelah Oracle melakukan
akuisisi Sun Microsystem pada bulan Januari 2010, Oracle memutuskan untuk
menghentikan distribusi OpenSolaris dan model pengembangannya. Atas keputusan
oracle tersebut, komunitas OpenSolaris kemudian menanggapinya dengan membuat
turunan distribusi OpenSolaris melalui proyek OpenIndiana yang merupakan bagian
dari yayasan Illumos. Namun meski demikian, di mulai dari rilis Solaris 11,
pembaruan atas kode-kode sumber Solaris akan tetap didistribusikan oleh Oracle
dibawah lisensi CCDL setelah versi penuh biner dirilis. Oracle juga akan
memulai program mitra teknologi seperti yang telah dilakukan pada produk-produk
oracle lainnya dengan nama Oracle Technology Network (OTN) yang memberikan
akses serta izin atas kode sumber solaris yang tengah dikembangkan kepada para
mitra bisnis.
11
5. Free BSD
FreeBSD adalah sebuah sistem operasi bertipe Unix bebas yang diturunkan dari UNIX
AT&T lewat cabang Berkeley Software Distribution (BSD) yaitu sistem operasi 386BSD dan 4.4BSD. FreeBSD berjalan di atas sistem Intel x86
(IA-32) (termasuk Microsoft Xbox[1], DEC Alpha,
Sun UltraSPARC,
IA-64, AMD64,
PowerPC dan arsitektur NEC
PC-98. Dukungan untuk arsitektur ARM dan MIPS sedang dalam
pengembangan.
6.
Minix
Minix adalah sebuah sistem operasi keturunan UNIX
yang bersifat open-source,
yang dibuat berdasarkan arsitektur microkernel. Kernel sistem operasi ini
dibuat oleh seorang profesor di Vrije Universiteit Amsterdam, Belanda
yang bernama Andrew Stuart Tanenbaum yang pada awalnya ditujukan untuk
tujuan edukasional. Minix juga menjadi inspirasi bagi Linus Torvalds untuk membuat
kernel Linux.
Andrew Stuart
Tanenbaum membuat Minix di Vrije Universiteit Amsterdam, Belanda untuk
memberikan contoh bagi prinsip-prinsip dalam sistem operasi pada buku Operating
Systems: Design and Implementation yang dibuat olehnya serta diterbitkan
oleh Prentice Hall pada tahun 1987. Kode sistem
operasi tersebut terdiri atas kira-kira 12000 baris, yang terdiri atas kernel, manajer
memori, dan sistem berkas yang diulas di
dalam buku. Sistem operasi ini kebanyakan ditulis dalam bahasa
pemrograman C.
2.3. SEJARAH PERKEMBANGAN LINUX
A. SEJARAH
LINUX
Linux adalah suatu sistem operasi yang bersifat
multi user dan multitasking, yang dapat berjalan di berbagai platform, termasuk
prosesor INTEL 386 dan yang lebih tinggi. Sistem operasi ini
mengimplementasikan standard POSIX. Linux dapat berinteroperasi secara baik
dengan sistem operasi yang lain, termasuk Apple, Microsoft dan Novell. Linux
merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka
lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan
kembali secara bebas oleh siapa saja.
Sejarah Linux diawali dari pengembangan sistem yang bernama UNIX
oleh Ken Thompson dan Dennis Ritchie (Biografi ada di
ilmukomputer.com) yang berasal dari AT&T Bell labs, pada
tahun 1968. Karena tujuan UNIX adalah sistem operasi yang multi user dan multi
tasking, maka UNIX ditulis ulang dengan menggunakan bahasa C
(sebelumnya menggunakan bahasa B). Hal ini memungkinkan untuk didevelop ke
berbagai platform hardware tanpa perlu harus menuliskan kode yang spesifik.
Sehingga develop itu masih terus bertahan sampai saat ini.
12
Bell melisensikan sistem operasi ini kebeberapa institusi, salah
satunya ke departemen Ilmu Komputer Universitas Berkeley California,
yang akhirnya menghasilkan beberapa cloning UNIX dengan kode BSD
(Berkeley Software Distribution) Professor Andrew Tanenbaum
telah mengembangan sistem operasi Unix yang dapat berjalan pada personal
computer yaitu MINIX (Mini UNIX). Namun sistem ini tidak
memiliki seluruh fungsi UNIX yang diinginkan mahasiswa saat itu, terutama untuk
mahasiswa bernama Linus Trovalds.
Linux muncul pada tahun 1991 yang dikembangkan oleh mahasiswa yang
bernama Linus Trovalds dengan tujuan membuat sistem operasi gratis dengan
kemapuan seperti UNIX tetapi kompatibel dengan PC. September 1991,
Linux diluncurkan pertama kali dengan panjang source code 10.239 lines versi
0.01. Perkembangan berikutnya adalah versi 0.95 yang dianggap rilis
paling penting, karena mampu menjalankan X Windows System. Pada tanggal 9
Mei 1996, TUX diresmikan sebagai maskot Linux yang
dibuat oleh Larry Ewing sesuai dengan pernyataan “Linus likes
penguins”. Nama TUX sendiri diambil dari Trovalds Unix untuk
menghormati Linus Trovalds sebagai pengembang Linux.
Contoh-contoh distribusi Linux :
·
Ubuntu dan derivatifnya : Sabily (Ubuntu Muslim Edition), Kubuntu, Xubuntu, Edubuntu, GoBuntu, Gnewsense, ubuntuCE
·
SuSE
·
Fedora
·
Mandriva
·
Debian
·
Knoppix
·
Xandros
·
Sabayon
·
CentOS
·
Red Hat
B. PERKEMBANGAN SYSTEM
OPERASI LUNUX
1. Debian Linux

13
Debian
juga sudah menggunakan metode autodetect untuk penggunaan peripheral pada
komputer. Proyek ini nantinya terkenal dengan nama Corel Linux.
2. Redhat Linux
Redhat
Linux merupakan linuxyang paling popular di Indonesia dan Amerika, dan
dirancang khusus untuk server. Redhat diakui sebagai server tercepat dibandingkan
dengan linux server lainnya. Selain sebagai server tercepat, Redhat juga dapat
digunakan sebagai clientmaupun sebagai PC desktop/PC standolone. Saat ini
redhat sudah beredar dengan versi 9.0 yang dapat menggunakan desktop Genome dan
juga KDE.
Kelebihan
lain yang dimiliki oleh Redhat linux adalah kemudahan dalam hal installasinya.
Ini merupakan revolusioner Linux. pada saat linux lainnya membuat pengguna
awalnya putus asa, Redhat hadir dengan prosedur installasi termudah pada
masanya. Hal revolusioner lainnya adalah bahwa Redhat linux menciptakan format
paket program RPM yang menjadi standar baku file binner pada Linux, yang
kemudian digunakan oleh linux lainnya seperti SuSE, Mandrake, dan Caldera.
3. Mandrake Linux

Tujuan
awal dari diciptakannya Mandrake Linux adalah untuk mempermudah penggunanya
dalam melakukan installasi dan penggunaan Linux itu sendiri. Sebelum keluarnya
Corel Linu, Mandrake merupakan distribusi linux yang paling familiar. Jika
Redhat keluar desktop manaer menggunakan Gnome, maka inux Mandrake keluar
dengan desktop manager KDE buatan SuSE Jerman. saat ini Mandrake Linux sudah
keluar dengan versi 10.0. Dan anda juga tidak hanya dapat menggunakan desktop
KDE saja, akan tetapi anda juga dapat menggunakan Gnome desktop sehingga
pengguna yang tidak dapat menggunakan desktop KDE dapat menggunakan desktop
Gnome atau sebaliknya.
4. Caldera Linux

14
yang
mengagumkan dari Linux Caldera ini adalah pada saat kita melakukan
penginstallan Linux Caldera ini, kita disuguhi game tetris untuk mengisi waktu
yang luang, sambil menunggu transfer prigram yang berjalan. Selain itu Caldera
merupakan jenis linux yang pertama yang menggunakan Auto-Detect Hardware (
seperti plug and play pada Mac).
5. Slackware Linux

Bagi
mereka yang menginginkan tantangan dan ingin menjadi Linuxer handal, atau yang
sering dikenal dengan sysadmin, slackware merupakan jawabannya. Anda tidak akan
pernah mendapatkan kemudahan seperti halnyajika kita menggunakan distribusi
linux yang lainnya karena slackware semuanya serba manual dan tanpa grafik.
Versi terbaru dari slackware yang diketahui oleh penulis adalah versi 7.1.
6. SuSE Linux

Yang
paling dibanggakan dari distro ini adalah kelengkapan program aplikasinya. Jika
membeli Linux SuSE seharga USD 50,00, Anda akan mendapat 5 CD program dan 1 CD
source. Jadi anda tidak perlu lagi repot-repot mendownload program lainnya.
Salah satu program terkenal yang disertakan adalah Saint (program untuk
meneliti ceah kelemahan sistem) dan VMWare (program emulator yang berguna
menjalankan sistem operasi lainnya seperti: Windows 9.x, Windows 2000, windows
NT, OS, Novel, dan Lainnya). Satu lagi adalah program Beowulf, suatu proyek
eksperimen gabungan Universitas di Jerman untuk membuat super komputer yang
menggabungkan 1000 CPU menjadi 1 server yang tercepet yang pernah ada.
7. Corel Linux

15
Corel
Linux dapat langsung diinstal dengan atau tanpa sistem operasi yang lain. Corel
Linux juga bisa diinstall pada partisi dan file sistem windows, yang menjadikan
Corel Linux seolah-olah adalah program aplikasi Windows. Salah satu yang
menarik dari Corel Linux adalah Semuanya serba grafis. Corel Linux juga
dirancang sebagai end-User. Pada Corel Linux semuaya serba grafi, dimulai pada
saat prosedur Instalasi hingga boot sistem. Anda tidak akan menemukan basis
text seperti yang ada di Linux lainnya, atau juga windows yang masih basis
text. Dicorel Linux semuanya serbadisederhanakan. bahkan sampai pada setting
jaringanpun lebih mudah dari pada setting jaringan pada Windows.
8. Turbo Linux

9. Ubuntu Linux

16
2.4.
SEJARAH PERKEMBANGAN MAC OS
A.
SEJARAH MAC OS
OS Macintosh atau yang akrab disebut Mac OS, adalah
Operating System atau sistem operasi yang di kembangkan oleh Apple Corp. Mac OS
sendiri merupakan singkatan dari Macintosh Operating System. Macintosh
diperkenalkan pertama kali pada bulan Januari 1984 lewat iklan Super Bowl
yang fenomenal. Macintosh adalah komputer pertama yang memperkenalkan sistem
antarmuka grafis (GUI). Pada waktu itu, langkah yang dilakukan Apple merupakan
sebuah perkembangan revolusioner dalam dunia komputer personal.
Mac OS adalah sistem operasi yang digunakan untuk
mengoperasikan komputer notebook apple macintosh. Mac OS merupakan sistem
operasi pertama yang menggunakan Graphical User Interface – GUI.
Orang-orang penting pada Macintosh yaitu Bill Atkinson, Jef Raskin dan Andy
Hertzfeld. Komputer ini dinamakan berdasarkan McIntosh, jenis apel yang disukai
Jef Raskin. Macintosh diperkenalkan pertama kali pada bulan Januari 1984 lewat
iklan Super Bowl yang fenomenal. Pada waktu itu, langkah yang dilakukan
Apple adalah sebuah perkembangan revolusioner dalam dunia komputer personal.
B.
PERKEMBANGAN MAC OS
Sistem Mac OS sendiri dapat dibedakan menjadi 2, yakni Mac OS Klasik dan Mac OS X.
1.
Mac OS Klasik merupakan sistem yang pertama
dikeluarkan oleh Mac pada tahun 1984 hingga Mac OS 9. OS ini dikenal sebagai
suatu sistem yang tidak memiliki sembarang command line atau baris perintah.
Sistem operasi ini merupakan sistem yang menggunakan user interface(UI)
sepenuhnya.
System
1
Saat pertama kali Mac OS dirilis, namanya bukanlah Mac OS..tetapi seringkali hanya disebut System. Nah pada 24 Januari 1984, Apple merilis System 1.0..sistem operasi pertama yang merupakan cikal bakal dari perkembangan Mac OS di kemudian hari.
17
System
1.0 ini mengadopsi konsep dari Xerox Alto, tetapi banyak elemen GUI nya dibuat
oleh Apple sendiri, seperti menu bar, pop up menu, drag and drop serta direct
manipulation. Bisa dibilang bahwa System 1.0 ini adalah sistem operasi yang
mengenalkan GUI (Graphical User Interface) yang pada saat itu masih belum
populer karena hampir semua komputer masih menggunakan command line. System 1. 0
hanya bisa menjalankan 1 aplikasi saja dalam 1 waktu, dengan kata lain dia tidak
mampu melakukan multitasking. Pada bulan 5 Mei 1984, Apple kembali merilis
System 1.1 dengan Finder 1.1.
System
2
System 2.0 diperkenalkan Apple pada April 1985. Dilengkapi dengan Finder 4.1 dan MiniFinder untuk membuka aplikasi dengan cepat. Selain itu juga diperkenalkan sistem pengambilan screenshot dengan menggunakan tombol Shift + Command + 3. Di System 2.0, pengguna bisa men-shutdown komputer melalui menu yang disediakan.
System 3
Versi ini dirilis Apple pada bulan Januari 1986. System 3.0 hadir bersama dengan diperkenalkannya MacPlus. Dilengkapi dengan Finder 5.1, System 3.0 mampu berjalan lebih cepat daripada versi sebelumnya. Ini dikarenakan pada System 3.0 telah ada teknologi Disk Cache yang akan menyimpan kegiatan yang sering dilakukan di memori.Satu bulan kemudian System 3.1 dirilis. Dilanjutkan System 3.2 pada juni 1986 dan System 3.3 pada Januari 1987.
18
System
4
Apple merilis System 4.0 dengan Finder 5.4 pada bulan Maret 1987. Selain perbaikan bug, tidak ada perubahan yang terlalu berarti di System 4.0 ini. System 4.0 ini hanya bisa dijalankan di Mac dengan RAM 512k keatas.
Anehnya hanya 1 bulan saja berselang, Apple merilis lagi System 4.1 dengan Finder 5.5. Lebih anehnya lagi, system 4.1 ini hanya bisa dijalanlan di Mac dengan RAM 1Mb keatas.
System Software 5 (System 5)
Disinilah kerancuan nama terjadi. Pada bulan Oktober 1987 Apple merilis System 4.2 dengan Finder 6.0. Namun mereka menamakannya System Software 5. Akhirnya banyak juga yang menyebut sistem operasi ini dengan nama System 5. Di versi ini, copy paste sudah bisa dilakukan dengan lebih mudah dengan dilengkapi progress bar dan tombol cancel. Di System Software 5 ini pula pertama kalinya Apple memperkenalkan fitur Multitasking melalui dirilisnya MultiFinder. Lagi-lagi..satu bulan kemudian yaitu November 1987, Apple kembali merilis System 4.3 dengan Finder 6.0 atau banyak yang menyebutnya sebagai System Software 5.1
19
System
6
Apple merilis System 6 tepat pada bulan Juni 1988. Ini adalah sistem operasi yang dibuat dengan lebih stabil dan berjangka waktu lama. System 6 mampu berjalan dengan cepat dan bisa menjalankan Floppy Disk hanya dengan 300-400 Kb RAM saja, menyisakan banyak RAM untuk menjalankan aplikasi-aplikasi lainnya.
System
7
Tepat pada 13 Mei 1991, Apple merilis sistem 7 dengan perubahan yang sangat signifikan. Ditambahkannya berbagai aplikasi baru, peningkatan stabilitas, serta fitur-fitur baru. System 7 memberikan kebebasan kepada penggunanya untuk membuka banyak aplikasi sepanjang masih ada memory yang tersisa. Di versi ini pengguna juga bisa share file di hardisk melalui network.Pada bulan Januari 1995, Apple merilis System 7.5 dan dilanjutkan dengan System 7.5.3. pada bulan Mei 1996.
20
Mac OS 7.6
Apple mulai mengganti nama OS nya sejak dirilisnya System 7.6 pada Januari 1997. Yup..Mac OS 7.6 adalah System 7.6 yang diganti namanya..dan sejak saat itu nama Mac OS mulai diperkenalkan untuk versi-versi selanjutnya.
Mac
OS 8
21
Pada
bulan Juli 1997, Apple merilis Mac OS 8. Sistem operasi ini laku hingga 1,25
juta copy dalam waktu 2 minggu saja dan menjadi software paling laris dalam
periode tersebut. Mac OS 8 sangat stabil dan saat itu menjadi semacam software
“yang harus dimiliki” oleh semua komunitas pengguna Mac di tahun 1997.
Mac
OS 9
Mac OS 9 dirilis pada 23 Oktober 1999. Di versi ini Apple memperkenalkan Multi User System, dimana setiap user bisa menyimpan data dan system settings mereka. Mac OS 9 memiliki implementasi dan manajemen memori yang lebih baik daripada versi-versi sebelumnya. Di versi inilah Apple memperkenalkan Apple Software Update ntuk mengupdate OS.
2.
Mac OS X Merupakan versi terbaru dari Mac OS.
Huruf X dari Mac OS C diambil dari huruf romawi yang berarti. Mac OS X
memadukan unsur-unsur BSD Unix, OpenStep, dan Mac OS 9. Mac OS X memiliki
memori ala-Unix dan pre-emptive multitasking kepada platform Mac serta
Managemen memori yang jauh lebih baik.
Mac OS X Server
22
Mac
OS X Server diperkenalkan pada 16 Maret 1999. Ini adalah sistem operasi Apple
pertama yang dirilis pasca mereka mengakuisisi NeXT. File manager dari OS X
Server sudah tidak menggunakan Finder lagi, tetapi sudah digantikan oleh Workspace
Manager dari NeXTSTEP.
Mac OS X v10 (Cheetah)
Dirilis
pada 24 Maret 2001, Mac OS Xv10 mengawali era tampilan modernnya dan meninggalkan
tampilan klasiknya. Dibangun berdasarkan UNIX, benar-benar baru dan berbeda
dari Mac OS 9 serta versi-versi sebelumnya. Di versi inilah pertama kali
diperkenalkan adanya Dock untuk pengaturan aplikasi Mac OS.
CEO Apple Steve
Jobs menyebut Mac OS X sebagai platform penting bagi Apple setelah sistem
operasi Macintosh pertama merevolusi industri pada tahun 1984. Saat diluncurkan
25 September 2001, versi pertama didukung 350 aplikasi di antaranya iMovie 2,
iTunes, dan AppleWorks 6.1. Harganya waktu itu 129 dollar AS dan dipakai pada
iMac, iBook, Power Macintosh G3, Power Mac G4, Power Mac G4 Cube, dan
PowerBook.
Mac OS X v10.1 (Puma)
23
Pada
25 September 2001, Apple kembali merilis sistem operasi terbarunya yaitu Mac OS
X v10.1. Versi ini cukup diterima dengan baik walaupun ada banyak kritik
mengenai kurangnya fitur dan banyaknya bugs yang mengganggu. Puma memiliki
peningkatan performa yang cukup signifikan daripada versi-versi sebelumnya.
Apple pertama
kali memperkenalkan versi kedua Mac OS X pada Juli 2001 pada acara Macworld dan
baru dirilis 25 September 2011. Ini mungkin versi yang selisihnya paling cepat
dari pendahulunya karena hanya enam bulan. Apple meningkatkan user interface
dengan nama Aqua dan memperluas dukungan terhadap media dan perangkat seperti
DVD, MP3, CD, printer, dan kamera digital. Harga satu unit lisensi saat itu
juga 129 dollar AS.
Mac OS X v10.2 (Jaguar)
Dirilis pada 23 Agustus 2002, jaguar sangat diterima baik oleh pengguna Mac. Dengan stabilitas yang lebih tinggi, peningkatan performa dan kecepatan serta kompatibilitas yang lebih baik. Di versi inilah pertama kalinya Apple mengikutsertakan Code Name (Jaguar) ke setiap campaign iklan yang mereka lakukan.
Versi ketiga
ini diperkenalkan pada Agustus 2002 namun baru tersedia di pasar 23 Agustus
2002. Untuk pertama kali, nama kodenya dipakai dalam media marketing. Ada 150
fitur baru antara lain iChat, filter junk mail, dan teknologi jaringan yang
lebih baik. Dalam seminggu pertama, terjual 100.000 copy. Ada dua paket yang
tersedia seharga 129 dollar AS dan paket keluarga untuk lima orang hanya 199
dollar AS.
24
Mac OS X v10.3 (Panther)
Mac OS X Panther dirilis pada 24 Oktober 2003. Di versi ini aplikasi TextEdit dibuat kompatibel dengan dokumen Microsoft Word (.doc). Ada juga beberapa aplikasi baru yang disertakan seperti Font Book, FileVault, iChat AV dan Safari. Yup..di versi inilah pertama kalinya browser Safari diperkenalkan untuk menggantikan Internet Explorer untuk Mac.
Keluarnya versi
keempat ini selisih lebih dari satu tahun dengan versi sebelumnya karena
dirilis 24 Oktober 2003. Ada 150 fitur baru ditambahkan pada Mac OS X 10.3 ini,
antara lain Finder dengan satu akses klik ke file dan folder, fitur tampilan
Expose, dan iChat AV untuk videokonferensi. Tersedia pula versi Mac OS X Server
10.3. Harganya 129 dollar AS sedangkan untuk server 499 dollar AS untuk 10
klien dan 999 dollar AS untuk jumlah klien tak terbatas.
Mac OS X v10.4 (Tiger)
Untuk versi kelima, selisih waktu dengan versi keempat malah lebih panjang lagi karena baru keluar April 2005. Namun, ada 200 fitur baru yang menarik seperti fungsi pencarian dengan Spotlight dan Dashboard yang mendukung widget untuk pertama kalinya.
25
Mac
OS X Tiger dirilis pada 29 April 2005 dan laku hingga 2 juta copy di enam
minggu pertama perilisannya. Pada bulan Juni 2007 bahkan lebih dari 22 juta
pengguna Mac OS, atau lebih dari 67% pengguna Mac OS X menggunakan Tiger. Di
versi inilah mulai diperkenalkan beberapa aplikasi baru seperti Automator,
Grapher, Dictionary, Quartz Composer, Au Lab dan Dashboard.
Mac
OS X v10.5 (Leopard)
Mac OS X Leopard dirilis 26 Oktober 2007 dan hadir dalam 2 versi, desktop dan server. Pasca dirilisnya Tiger, ada lebih dari 300 perubahan yang dilakukan Apple di Leopard ini..mulai dari peningkatan security, stabilitas hingga berbagai fitur baru untuk developer.
Mac OS X v10.6 (Snow Leopard)
Dirilis pada 8 Juni 2009, Snow Leopard hadir dengan harga yang sangat murah dibanding versi-versi lainnya, yaitu hanya $29 saja. Snow Leopard mengalami banyak sekali peningkatan performa, efisiensi, dan pengurangan memory footprint.
26
Mac
OS X v10.7 (Lion)
Mac OS X Lion atau yang lebih gencar dipromosikan sebagai OS X Lion pertama kali diperkenalkan pada 20 Oktober 2010. Disini banyak sekali perubahan yang dibuat oleh Apple seperti support Mac App Store, mudah melihat aplikasi mana yang sudah terinstall, serta berbagai pengembangan terkait dengan Apple iOS.
Mac
OS X v10.8 (Mountain Lion)
Ini dia versi OS X paling gress saat ini, Mountain Lion! Baru saja dirilis pada 25 Juli 2012 kemarin, Mountain Lion hadir dengan berbagai fitur, misalnya saja digantinya iChat dengan Messages yang support iMessages. Dengan fitur ini setiap pengguna bisa mengirimkan pesan secara tak terbatas ke seluruh pengguna Mac, iPhone, iPad, iPod Touch. Selain itu Mountain Lion juga dilengkapi dengan browser Safari 6 terbaru yang belum bisa dinikmati oleh Mac OS versi sebelumnya.
27
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dari uraian di atas dapat disimpulkan
bahwa penggunaan sistem operasi sangat membantu dalam kegiatan manusia. Operating
System (OS) adalah tempat
untuk menempatkan
software system. Dari sini ditemukan penerjemah perintah (command
interpreter/shield), compiler, editor, dan application program independent. OS merupakan bagian dari software yang dijalankan dalam
kernel mode atau supervisor mode.
Dalam perkembangannya
yang begitu pesat dapat membuat suatu perubahan yang besar bagi perkembangan
teknologi. Berikut ini system
operasi (os) yang sangat terkenal:
1.
Windows
2.
Unix
3.
Linux
4.
Mac
os
Kesemua system operasi diatas
mempunyai kelebihan dan juga kekurangan, serta mempunnyai masa kejayaan pasa
masanya. Dan juga mempunyai peminat atau pengguna setia os tersebut. Namun
harus kita ketahui bahwa semua os tersebut mempunnyai fungsi utama yang sama
yaitu untuk menghubungkan antara user (pengguna) dengan perangkat keras. Hannya
saja setiap os mempunnyai inovasi yang berbeda – beda untuk mengait para
pengguna atau produsen
3.2 SARAN
Didalam penulisan sekaligus penyusunan makalah ini
penyusun berharap semoga semakin hari, dan semakin berganti masa – kemasa
teknologi akan berkembang semakin pesat serta akan timbul inovasi - inovasi
yang baru dan nantinya akan menjadikan kemudahan bagi setiap user (pengguna)
untuk melakukan kegiatan ataupun pekerjaan, khususnya dalam bidang
komputerisasi baik itu dari segi hardware maupun software
28
DAGTAR PUSTAKA
29
mantap brooo....
ReplyDelete